Kamis, 21 Mei 2015

Serasa Makan di Rumah Sendiri

Masakan kepiting 

DULU,orang menyebutnya dengan warung truk. Alasannya, banyak truk yang berjajar di sekitarnya.

Sang sopir tengah singgah untuk makan. Namun, sekarang, susah menemukan truk di parkiran rumah makan yang bernama Warung Santai itu.

Seiring pergeseran pembeli, kini yang parkir di pelataran rumah makan santai berganti menjadi  mobil pribadi.Tak jarang, mobil mewah pun ada di sana.

Ya, menu rumah makan santai mulai digemari masyarakat umum.Bukan lagi para sopir truk.

BUNGKUS: Pepes kutuk 
Dengan menu yang disajikam, pembeli pasti akan selalu ingat dan kembali. Ada menu kikil pedas, telor bali, sayur sop, dan juga bayam.

Masih ada kepiting dengan bumbunya yang meresap. Sudah cukup? Belum.

Ada pepes atau botok yang tak gampang ditemukan di tempat lain. Botok tempe, pepesan kutuk, dan teri rasanya bener benar menggoda.

Masih lagi harganya yang sangat terjangkau, tidak ada alasan untuk tidak mampir ke warung santai. Anda pun seakan makan di rumah dengan masakan istri atau tukang masak.

LOKASI:
Warung Santai berada di Pandaan,yang merupakan jalan penghubung antara Surabaya dan Malang. Dua kota tersebut merupakan kota utama di Jawa Timur.

Warung ini bercat hijau sebagai penanda utama. Semakin ramainya pembeli, ruang makannya pun semakin diperluas.

Warung santai mempunyai parkiran luas di bagian belakang. Ada juga masjid yang bisa menampung 20 an orang. (*)

0 comments:

Posting Komentar